Monday, April 25, 2016

Contoh Karangan Ilmiah Populer

Gangguan Mata Akibat Keseringan Main "Gadget"

Salah satu gangguan mata yang paling umum dialami orang modern adalah mata kering dan terasa panas akibat penggunaan gadget yang terlalu sering. Maklum saja, gadget kini sudah menjadi barang wajib yang tak boleh lepas sedikit pun dari genggaman. 

Terlalu lama menggunakan gadget juga akan membuat mata menjadi lelah, pandangan kabur, mata terasa tidak nyaman, merah, dan gangguan penglihatan lainnya. Menurut dr.Ikhasan Revino, spesialis mata dari klinik mata SMEC, gangguan pada mata juga bisa berpengaruh pada kondisi tubuh secara umum.

"Mata yang digunakan untuk melihat gadget seperti komputer, smartphone atau tablet dalam waktu lama dan tanpa istirahat dapat membuat mata lelah sehingga cepat mengantuk. Ini juga akan menyebabkan sakit kepala dan berpengaruh pula terhadap hormon-hormon yang mengatur kekebalan tubuh," kata Ikhsan di Jakarta (16/10/14).

Efek buruk penggunana gadget yang terlalu sering ini bukan hanya dialami oleh orang dewasa, tapi juga anak-anak, terlebih gadget kini sudah menjadi "mainan" anak. "Jika tidak dites, mata yang kita anggap normal ternyata sudah rusak," katanya. 

Ditambahkan oleh dr. D.A.N Canara Sari, Sp.M, memakai gadget dalam waktu lama dan jarak dekat bisa berpengaruh terhadap fokus pada jarak dekat dan menyebabkan mata minus. "Biasanya orang tua telat mengajak anaknya ke dokter setelah ada masalah di mata mereka," ujarnya.

Ia menambahkan, kebanyakan pasien anak-anak yang ditanganinya mengalami miopia atau rabun jauh. Gejala yang perlu diwaspadai orangtua adalah anak terlihat suka mengedipkan mata terus-menerus, jadi sering duduk terlalu dekat saat menonton televisi, membaca buku terlalu dekat, dan lain sebagainya.

http://www.artikel-menarik.com/2015/09/gangguan-mata-akibat-keseringan-main.html

Monday, April 11, 2016

Pembahasan Jurnal Ilmiah Tentang Aplikasi Android

Berikut adalah link untuk pembahasan kali ini:
http://marendadp.blogspot.co.id/2014/01/penulisan-ilmiah-android.html

Abstraksi Penulisan:

Pokok pembahasan dalam penulisan ilmiah ini adalah menjelaskan mengenai cara pembuatan aplikasi Penjualan Pulsa Elektrik pada ponsel dengan menggunakan Android. Pada proses pembuatannya dibutuhkan rancangan awal pembuatan aplikasi ini yang disajikan melalui bentuk struktur navigasi dan flowchart yang terdiri dari input, proses, output variabel tentu saja seluruh komponen yang dapat membangun terciptanya suatu aplikasi dan gambar yang dapat digunakan sebagai alat penulis untuk merancang aplikasi yang dibuat. Flowchart yang disajikan dapat memudahkan penulis untuk menentukan berbagai alur atau logika aplikasi. Aplikasi Penjualan Pulsa Elektrik sangat mudah dgunakan karena menampilkan user interfaceyang sangat user friendly. Dalam menggunakan perangkat lunak kita menggunakan Android SDK (Software Develompment Kit)serta didukung oleh AVD(Android Virtual Device), yang berfungsi untuk mengembangkan algoritma-algoritma yang dibangun., dengan menggunakan Eclipse Galileo sebagai editor untuk menulis script, selain itu juga versi Android Virtual Device yang digunakan pada pembuatan aplikasi ini yaitu Android 2.2 (Froyo : Frozen Yoghart).


Metode Penulisan: 

Guna memperoleh bahan-bahan dan informasi yang dibutuhkan dalam perancangan aplikasi, dilakukan studi lapangan kepada penjual pulsa elektrik, selain itu penulis juga mencari artikel-artikel yang berhubungan dengan tema penulisan ilmiah, untuk menunjang penelitian, dilakukan pula kajian kepustakaan dengan mengumpulkan dan mempelajari berbagai referensi dari buku, web site dan pemrograman Android sehingga dapat dijadikan landasan untuk melakukan penelitian.


Kesimpulan:

Dari hasil uji coa program yang telat dilakukan baik pada emulator maupun pada beberapa perangkat selular (mobile device) dapat disimpulkan bahwa program dapat berjalan dengan baik. Aplikasi penjualan pulsa elektrik untuk peramgkat seluler  menggunakan Android yang penulis buat merupakan aplikasi yang dapat digunakan pada perangkat selular yang mengimplementasikan teknologi berbasis Android versi 2,2 froyo. Aplikasi ini dapat dijalankan dengan baik pada versi Android 2.2 froyo dan versi android 2.3 gingerbread, sedangkan pada android versi sebelumnya akan mengalami error saat proses install aplikasi.
Diharapkan aplikasi yang penulis buat dapat membantu mempermudah para penjual pulsa elektrik dalam melakukan transaksi, karena penjual hanya perlu memilih menu-menu yang disediakan sehingga tidak peru lagi mengetik secara manual kode format SMS atau menghafal kode setiap provider.






Sunday, April 3, 2016

Berpikir Induktif dan Berpikir Deduktif



Berpikir Induktif
1.      Generalisasi
Paragraph ini dimulai dari suatu hal yang khusus lalu disimpulkan di akhir paragraph.
Contoh Paragraf :
Keputusan pemerintah menaikkan harga BBM kembali menuai kritikan. Hal ini karena kenaikan ini akan memicu kenaikan harga – harga barang pokok serta tarif angkutan. Terutama harga barang – barang sembako yang menjadi kebutuhan utama yang melambung tinggi setelah kenaikan BBM. Begitu pula dengan kenaikan tarif dasar angkutan, listrik, gas, dan lain –lain. Oleh karena itu, rakyat menolak kenaikan BBM karena banyak membawa masalah bagi rakyat.
2.      Analogi
Paragraph analogi adalah paragraph yang membandingkan 2 objek dengan menyamakan hal tertentu pada objek yang lainnya.
Contoh Paragraf :
Belajar matematika butuh ketelitian apalagi ketika mempelajari beberapa bab tertentu yang butuh tingkat ketelitian yang tinggi. Sama seperti kita mencari jarum di tumpukan jerami ialah hal yang susah namun bukanlah mustahil jika dilakukan dengan penuh semangat dan konsentrasi
3.      Hubungan Kausal
Paragraph ini diawali dengan memamparkan hal-hal khusus yang berupa sebab-sebab, kemudian disimpulkan pada bagian akhir yang merupakan akibat dari sebab itu.
Contoh Paragraf :
Kemarau tahun ini cukup panjang. Sebelumnya, pohon-pohon di hutan sebagi penyerap air banyak yang ditebang. Di samping itu, irigasi di desa ini tidak lancar. Ditambah lagi dengan harga pupuk yang semakin mahal dan kurangnya pengetahuan para petani dalam menggarap lahan pertaniannya. Oleh karena itu, tidak mengherankan panen di desa ini selalu gagal.

Berpikir Deduktif
1.      Silogisme Kategorial
      Paragraph ini dikembangkan dengan silogisme kategorial yaitu, silogisme yang premis mayornya berupa kategorial dan menjadi predikat. Sedangkan premis minornya menjadi subjek.
Contoh Paragraf :
Semua professor yang ada di dunia ini pasti sangatlah pandai. Kepintaran mereka sudah tidak diragukan lagi karena sudah terbukti dari elar yang mereka sandang. Sementara itu, Aria adalah seorang professor. Jadi bisa dikatakan bahwa Aria adalah orang yang sangat pandai.
2.      Silogisme Hipotesis
Paragraph ini menggunakan pola silogisme kategorial, yaitu silogisme yang premis mayornya berupa argument atau pendapat.
Contoh Paragraf :
Pemerintah sudah memberitahu apabila hujan turun lebat Jakarta akan banjir. Ternyata hari ini hujan turun lebat. Maka Jakarta akan banjir.
3.      Silogisme Alternatif
Paragraph ini dikembangkan dengan pola silogisme alternative, yaitu silogisme yang premis umumnya merupakan sebuah pilihan.
Contoh Paragraf :
Karena badannya yang besar, orang-orang bingung apakah budi pelajar SMA atau pelajar SMP. Ternyata, budi di SMA Teladan. Oleh karena itu, Budi bukanlah pelajar SMP.

Tutorial Creampie




  • Sebelum memulai proses, saya akan menjelaskan terlebih dahulu apa itu crimping ?

    Crimping adalah proses dimana sebuah kabel jaringan di proses agar mampu menjadi sebuah kabel jaringan yang utuh atau sempurna, atau singkatnya crimping adalah cara membuat kabel jaringan.
    Untuk memulai crimping tersebut bahan yang diperlukan yaitu :


    Keterangan :

    1. Tang Crimping
    2. Lan Tester
    3. Kabel UTP
    4. Connector RJ45


    Kabel UTP terdiri dari 2 jenis, yaitu Straight dan Cross, kabel straight digunakan untuk menghubungkan dua buah hardware yang berbeda seperti menghubungkan PC ke Switch/Hub, dan kabel Cross digunakan untuk menghubungkan dua buah hardware yang sama seperti dari PC ke PC, Laptop ke Laptop.




    Tipe Straight
    Urutan warna kabel yang benar yaitu : Putih Orange – Orange – Putih Hijau – Biru – Putih Biru – Hijau – Putih Coklat – Coklat

    Tipe Crossover
    Susunan warna pada ujung 1 = Putih Orange, Orange, Putih Hijau, Biru, Putih Biru, Hijau, Putih Coklat, Coklat
    Susunan warna pada ujung 2 yaitu = Putih Hijau, Hijau, Putih Orange, Biru, Putih Biru, Orange, Putih Coklat, Coklat

    Langkah-langkah untuk memulai crimping yaitu :

    1.    Kupas kulit kabel selebar 2 cm.



    2.    Setelah dikupas, susun rapi delapan kabel yang terdapat didalam agar mudah untuk menyusun      warnanya.



    3.    Luruskan kabel yang masih kusut.



    4.    Ratakan ujung kabel dengan memotongnya menggunakan tang crimping.


      
    5.    Setelah yakin urutan warna benar dan ujung kabel sudah rata, masukan kabel kedalam konektor RJ-45 , pastikan ujung kabel menyentuh ujung RJ-45.


      
    6.    Kemudian jepit menggunakan tang crimping



    7.    Setelah selesai menyelesaikan kedua ujung kabel, kemudian tes kabel dengan menggunakan alat Lan Tester.
      



    Keterangan :
    Jika lampu pada alat Lan Tester menyala sesuai nomor, maka kabel terhubung dengan baik.

    Selanjutnya saya akan mengetest kabel ini dengan cara mengeping melaui cmd, dan hasilnya seperti hasilnya seperti di bawah ini :

    0 

    Tambahkan komentar


    1. Sumber

      • Wikipedia
      • http://www.pengertianmenurutparaahli.com